KuliTinta News

My WordPress Blog

Kapolrestabes Medan Ungkap Kronologi Kericuhan Gerebek Narkoba di Asrama TNI

KULITINTANEWS.COM, MEDAN – Kapolrestabes Medan Kombes Pol Teddy Jhon Sahala Marbun mengungkapkan kronologi kericuhan penggerebekan narkoba di asrama TNI di Jalan Pelita 5 Kota Medan.

Disebutkan kericuhan itu melibatkan 10 orang warga. Teddy menjelaskan bahwa kericuhan itu bermula saat polisi menerima adanya peredaran sabu pada 1 Mei 2024 sekitar 16.00 WIB.

“Hari Rabu sekitar jam 4 sore anggota kita menerima informasi bahwa ada peredaran narkotika jenis sabu di Jalan Pelita 5 di kawasan Medan Perjuangan,” kata Teddy, Jum’at (03/05/2024).

Kemudian polisi menuju lokasi. Sekitar pukul 17.30 WIB polisi berhasil meringkus satu orang pengedar berinsial AG. Namun saat AG dibawa, polisi mendapatkan penyerangan oleh warga sekitar.

Alhasil salah satu mobil milik polisi yang di lokasi mengalami kerusakan. Bahkan AG sempat dikeluarkan dari mobil oleh masyarakat sekitar.

“Pada pukul 17.30 anggota kita melaksanakan undercover dan berhasil mengamankan pelaku inisial AG dan dari tangan pelaku diamankan 0,5 gram, 2 klip. Saat dibawa ke mobil, anggota kita mendapatkan perlawanan warga di sana dan sempat melakukan pengrusakan terhadap mobil Rush yang dibawa anggota dan masyarakat mengeluarkan tersangka GP keluar,” sambungnya.

Sebelumnya, satu video bernarasi penangkapan narkoba di asrama TNI di Jalan Pelita 5 Kota Medan viral di media sosial. Penangkapan itu disebut sempat ricuh.

Dari informasi yang dihimpun, adapun mobil salah seorang anggota Satnarkoba Polrestabes Medan dilempari batu kala melakukan penangkapan. Alhasil kaca mobil dengan nomor polisi BK 1511 IJ pecah.(Robert)

BERITA LAINNYA :  Dua Tokoh Suku Batak Dikabarkan Menjadi Dewan Pembina Masyarakat Nias Tuai Kontroversi